Rabu, 22 April 2015

SOFTSKILL

NAJIHATUL FITRI
15611084
4SA01
SOFTSKILL (Penerjemahan berbantuan komputer) TUGAS KE 2
TERJEMAHAN
Analisis puisi “Shall I Compare Thee to A Summer’s Day” karya William Shakespeare
            Di dalam puisi “Shall I Compare Thee to A Summer’s Day penulis menggambarkan mengenai seorang laki-laki yang membandingkan seorang wanita  dengan keindahan. Mengapa harus dengan keindahan? Karena dalam puisi ini, penulis mengidentikan  musim panas  sebagai keindahan dan kehangatan.

Haruskah aku membandingkan engkau dengan hari musim panas
(1564-1616)
Haruskah aku membandingkan engkau dengan hari musim panas
Apakah engkau lebih indah dan lebih hangat
Badai yang mengguncangka kuncup di bulan Mei
Dan penyewaan musim panas beroleh ke semua waktu yang terlalu pendek
Terkadang terlalu panas dari cahaya surga
Dan seringnya adalah  kulit emasnya dimm'd(corak emas)
Dan setiap keadilan kadang-kadang menurun
Secara kebetulan atau alam merubah
Tapi musim panas abadi-Mu tidak akan memudar
Yang tidak hilang milik dari keadilanmu
Yang tidak harus kematian membual pengembaraan engkau  di tempat teduhnya
Ketika di garis abadi  engkau tumbuh
Selama manusia dapat bernapas atau mata dapat melihat
Selama hidup ini dan ini memberikan hidup kepadamu.


SOFTSKILL

NAJIHATUL FITRI (15611084) 4SA01
“SOFTSKILL-Penerjemahan berbantuan komputer” Tugas Ke 2.
GOOGLE TRANSLATE
Analisis puisi "Haruskah aku Bandingkan Mu Hari A Summer" oleh William Shakespeare.
             Dalam puisi "Haruskah aku Bandingkan Mu Hari A Summer" penulis menggambarkan tentang seorang pria yang membandingkan seorang wanita dengan keindahan. Mengapa harus keindahan? Karena dalam puisi ini, penulis membandingkan musim panas hari dengan keindahan dan kehangatan.
Haruskah aku Bandingkan Mu Hari A Summer oleh William Shakespeare (1564-1616)
Haruskah aku membandingkan engkau untuk hari musim panas?
Engkau lebih indah dan lebih beriklim:
Angin kasar lakukan mengguncang tunas Sayang Mei,
Dan sewa musim panas Maha terlalu singkat tanggal:
Kadang terlalu panas mata surga bersinar,
Dan sering kulit emasnya dimm'd;
Dan setiap adil dari penurunan beberapa waktu yang adil,
Secara kebetulan atau alam berubah tentu saja untrimm'd;
Tapi musim panas abadi-Mu tidak akan pudar
Atau kehilangan kepemilikan yang adil engkau owest;
Juga akan Kematian membual engkau wander'st dalam naungan-,
Ketika dalam garis abadi waktu engkau growest:
Selama laki-laki bisa bernapas atau mata bisa melihat,

Hidup begitu lama ini dan ini memberikan hidup kepadamu.

SOFTSKILL

NAJIHATUL FITRI
15611084
4SA01
SOFTSKILL (Penerjemahan berbantuan komputer) TUGAS KE 2

Analysis poem “Shall I Compare Thee to A Summer's Day “ by William Shakespeare.
                In the poem “Shall I Compare Thee to A Summer’s Day” the author describe about a man who compare a woman with the beauty. Why it must the beauty? Because in this poem, the author compare a summer’s day with beauty and warmth.
Shall I Compare Thee to A Summer's Day by William Shakespare
                                                                    (1564-1616)
Shall I compare thee to a summer's day?
Thou art more lovely and more temperate:
Rough winds do shake the darling buds of May,
And summer's lease hath all too short a date:
Sometime too hot the eye of heaven shines,
And often is his gold complexion dimm'd;
And every fair from fair sometime declines,
By chance or nature's changing course untrimm'd;
But thy eternal summer shall not fade
Nor lose possession of that fair thou owest;
Nor shall Death brag thou wander'st in his shade,
When in eternal lines to time thou growest:
So long as men can breathe or eyes can see,
So long lives this and this gives life to thee.